[Book Review #49] Runaway Ran

Penulis: Mia Arsjad
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
Cetakan pertama, Juli 2013
Tebal: 368 halaman
ISBN:978-979-22-6000-7
Rating: 4 dari 5 bintang
Harga: Rp. 49.300 di bukukita

Blurb:

Katrina si anak manja yang hobi belanja online itu, sekarang harus belajar hidup irit dan mencari uang sendiri. Kebetulan, ada iklan lowongan yang di-broadcast di Blackberry. Katanya sih untuk jadi asistennya J.F. Ran, komikus pengarang 4 Hero No Zero. Tawarannya menggiurkan sih, dan berhubung kebutuhan belanja online-nya sangat mendesak, Katrina pun mengirimkan CV-nya.

Komik berjudul 4 Hero No Zero sudah tiga tahun ini booming di Indonesia. Komik nyeleneh dan kocak itu ditulis oleh J.F. Ran yang ternyata aslinya ganteng, tapi galak. Apalagi pacarnya, Viana, yang judes dan cemburuan setengah mati. Nggak heran kalau orang yang kerja jadi asisten Ran, nggak pernah bertahan lama.

Kali ini giliran Katrina yang jadi asistennya. Bakalan awet nggak ya? Kira-kira siapa yang bakalan takluk? Ran atau Katrina?

Review:

Katrina adalah mahasiswa S2 yang gak bisa lepas dari yang namanya belanja online. Kalau ada barang fashion terbaru yang disukainya dari toko online langganannya ia tanpa pikir panjang langsung membelinya. Jika dilihat dari sifatnya, walaupun umurnya sudah dewasa ia belum siap untuk mandiri dan malah melanjutkan kuliah setelah lulus S1 supaya bisa terus bermain-main selama perpanjangan waktu itu.

"Manusia kalau hidupp harus bernafas. Kalau gak bisa nafas memang kaya mau mati." - hal. 178

Suatu hari ia mengetahui bahwa ayahnya sudah pensiun karena gagal terpilih jadi direksi dan mau tidak mau ia harus berhemat. Selain biaya kuliahnya, kedua orang tuanya tidak sanggup lagi membiayai sifat Katrina yang doyan belanja online. Lalu, atas info dari sahabatnya, Alya, ia memberanikan diri untuk melamar menjadi asisten komikus terkenal, J.F. Ran karena tergiur dengan gajinya yang lumayan walau hanya kerja part-time.

Mirip seperti orang yang memiliki kepribadian ganda, Katrina menemukan bahwa Ran itu sikap di depan fansnya berbeda saat ia berhadapan dengannya. Jika saat bertemu dengan fans ia ramah, maka saat berhadapan dengan Katrina ia justru judes dan galak. Namun demi honor untuk belanja online Katrina bertahan bekerja dengan Ran. Tapi karena akhirnya Katrina bertemu dengan pacar Ran yang aneh bin ajaib, Viana, Katrina dilema apa tetap jadi asisten Ran atau berhenti saja. Padahal ia sudah mulai jatuh hati pada Ran...

"Semua yang berlebihan itu nggak baik. Suara yang terlalu keras bisa bikin kita nggak menikmati. Makan terlalu banyak bisa bikin perut sakit. Cinta yang terlalu dalam bisa bikin kita takut melihat kenyataan." - hal. 189

Saya cukup menikmati membaca buku ini. Beberapa bagian dalam buku ini berhasil membuat saya ketawa-ketiwi di mobil jemputan pas perjalanan ke kantor. Sebelumnya saya belum pernah membaca buku karya Mia Arsyad, jadi ya... buku ini adalah perkenalan pertama saya pada tulisan Mia.

Kesan pertama saya pada bukunya itu jatuh pada sampul depannya. Karena saya penggemar komik, saya suka dengan ilustrasi 4 Hero No Zero milik Ran menjadi gambar sampulnya. Malah saya berpikir... jika Mia mau membuat cerita spin off dari 4 Hero No Zero-nya Ran, ia bisa kerja sama dengan komikus lokal untuk menggambarnya.

Awal-awal saya membaca buku ini sebetulnya agak tertohok juga dengan kalimat "hobi belanja online". Memang beda sih sama Katrin, cuma saya kurang bisa kontrol kalo belanja buku. Apalagi kalau ada buku diskon obralan. Maaf malah curcol...

Runaway Ran ini mengambil alur maju dengan sudut pandang orang ketiga jamak, tapi karena narasi dan dialog dalam hatinya kabur alias gak ada penanda sama sekali kadang jadi bikin bingung. Saya sampai mikir, loh kok ini jadi POV1? Eh tapi setelah dibaca ulang, ternyata itu dialog dalam hati. Untuk buku ini saya agak heran, tumben GPU bukunya banyak typo. Terus untuk pemilihan jenis hurufnya, agak gak nyaman di mata (saya). Karena untuk saya, Times New Roman itu cuma dipakai pada laporan dan surat aja.

Saya suka dengan ide cerita yang diangkat oleh Mia Arsyad. Jarang juga ada percintaan antara komikus dan asistennya, walau antara Katrin dan Ran itu termasuk insta love. Terus menurut saya juga, gaji Katrin yang 4,5 juta itu agak kelewat besar untuk kerjaan yang cuma ngapus dan ngarsir aja :/ Harusnya Ran jangan ngedit gambar pakai software, biar Katrin berurusan juga sama sama tone, background, dan sebagainya. Biar gak makan gaji buta gitu :p

Pesan yang ingin disampaikan oleh Mia dalam buku ini dapat tersampaikan dengan baik. Saya ikut merasakan sedihnya Alya dan juga frustasinya Ran. Nilai moral dari buku ini pun bagus, memang gak baik mendendam sama seseorang untuk bertahun-tahun, padahal orang yang salah sama kita udah meminta maaf berkali-kali. Tuhan aja Maha Pemaaf, masa kita nggak bisa :D

"Kalau kalian semua di sini cuma mau mencari bahan gunjingan, kalian sama aja rendahnya sama orang yang kalian anggap rendah." - hal. 184
 
Untuk karakter dalam buku ini, saya suka dengan Katrin. Ya... walaupun dia itu manja, lama-lama ia justru menjadi bertanggung jawab, mandiri, dan yang lucu itu dia suka bersih-bersih dengan refleks! Benar-benar mirip dengan teman SMA saya. Hihihi... Kalau untuk Ran, eng... entah kenapa kurang suka.

Satu lagi... semua adegan yang ada Viana-nya, saya gak suka. Berisik soalnya. Rasanya pengen banget ngelakban mulutnya :))

Beberapa adegan aneh saya temukan dalam buku ini. Di antaranya:
- Adiknya Katrin yang cuma dikenalkan saja diawal tanpa tahu wujudnya seperti apa.
- Kakaknya Ran yang nggak datang waktu ibunya di rawat dan meninggal. Sepertinya saya gak salah baca kalau Ran memang menyebutkan punya kakak :|
- Yang terakhir itu waktu Katrin pergi dengan Ran karena mau menjenguk ibunya, Katrin ninggalin Alya begitu aja di CozyRead padahal Alya sebelumnya minta ijin mau ke toilet. Walaupun itu penting, harusnya Katrin bilang dulu mau pergi. Saya jadi membayangkan waktu Alya keluar dari toilet, teman-temannya sudah pergi. Duh!

Untuk yang suka cerita romance comedy, buku ini sepertinya cocok untuk dijadikan bacaan ringan. 4 bintang untuk hebohnya Katrin :D

PS: Lilis, makasih ya untuk hadiah bukunya :D